Banyak manfaat luar biasa madu campur kayu manis. Sayang jika kita tidak mengetahuinya, mengalahkan obat dokter. Sebelum mengetahui perpaduan bahan alami tersebut, kita perlu tahu bahwa setiap 100 gramnya madu mengandung nutrisi berupa karbohidrat, gula, serat pangan, protein, air, riboflavin (vitamin B2), niacin (vitamin B3), kalsium, besi, asam pantotenat (vitamin B5), vitamin B6, folat (vitamin B9), vitamin C, magnesium, fosfor, kalium, sodium, seng, dan energi.
Kayu manis mengandung senyawa sinamaldehid (turunan dari senyawa fenol), yang memiliki sifat anti-agregasi platelet dan sebagai vasodilasator secara in vitro.
Di antara sekian banyak manfaat madu dan kayu manis, berikut ini beberapa manfaat nya:
- Menurunkan kolesterol
- Meredakan nyeri sendi
- Mengatasi Flu
- Menurunkan berat badan
- Menambah energi / stamina
- Mengurangi asam lambung
- Mengatas kerontokan rambut
- Mengobati sakit gigi
- Mengatas kemandulan (insya'Allah)
- Mengobati infeksi kandung kemih
- Mengatas sulit buang Gas
- Obat awet muda dan
- Bisa mengobati jerawat
Kombinasi keduanya telah digunakan masyarakat Cina dan India sejak 5000 tahun lalu, karena mengandung enzim yang menghasilkan hidrogen piroksida yang sangat ampuh menghentikan serta membunuh bakteri serta jamur.
Selain yang disebutkan di atas tadi, madu juga berguna untuk obat kecantikan. Diyakini kebiasaan merawat kecantikan dan kesehatan kulit dengan madu diprakarsai oleh Dioscorides, seorang ahli farmasi Yunani. Kemudian bagaimanakah kehadiran madu dewasa ini untuk kesehatan dan kecantikan kulit? Apakah terbukti oleh ilmu pengetahuan modern dapat memberikan khasiat yang diyakini selama ini?
Khasiat Madu untuk Kulit Wajah :
- Melembapkan Kulit. Senyawa humektan dalam madu mampu merawat kulit yang kering. Namun, seseorang dengan kulit berminyak juga bisa mendapatkan keuntungan dari madu karena zat pemanisnya dapat membantu mempertahankan kelembapan dan elastisitas kulit.
- Melindungi Terhadap Kerusakan. Madu merupakan anti oksidan alami yang dapat melindungi organ internal dari jenis kerusakan yang disebut stres oksidatif (keadaan di mana jumlah radikal bebas di dalam tubuh melebihi kapasitas tubuh untuk menetralkannya). Selain itu madu juga efektif sebagai pelindung kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.
- Menyembuhkan Luka. Menurut penelitian dari New Zealand Dermatological Society, susunan kimiawi pada madu, terutama gula, memiliki osmolalitas tinggi yang membuat mikroorganisme (bakteri, virus, jamur, dan ragi) tidak bisa berkembang. Zat pemanis pada madu juga dapat memproduksi hidrogen peroksida ketika bersentuhan dengan cairan dari luka atau borok, hal tersebut memberikan manfaat anti bakteri ke area ulserasi sehingga mempercepat penyembuhan. Bagaimana caranya merawat kulit wajah dengan madu? Berikut ini beberapa tip yang bisa kalian coba di rumah:
Semoga tips dan manfaat madu yang dijelaskan tadi bisa bermanfaat.
0 Comments:
Post a Comment